“Forest Art Space Mural Competition juga bertujuan untuk menangkal aksi vandalisme seperti corat-coret di dinding, pagar dan tempat umum yang merusak pemandangan serta memberikan kesan kumuh,” ungkap Ruqi.
Tak lupa, Ruqi juga mengucapkan terimakasih untuk semua yang telah mendukung terselenggaranya Forest Art Space Mural Competition.
“Kami ucapkan terimakasih kepada Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah IV, Dinas Pendidikan Jawa Barat dan Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta serta para sponsor yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini,” ucap Ruqi.
Sementara, Inisiator Forest Art Space Mural Competition, Chintia Aristi Aprianti mengatakan, lomba mural ini digelar sebagai salah satu media penyaluran hobi dan untuk mengurangi aksi vandalisme yang kerap dilakukan pelajar.
“Alasan kami menggelar lomba, untuk memberikan wadah bagi pemuda. Jangan sampai pemuda itu salah menyalurkan apresiasinya di tempat yang salah. Misalnya dengan mencoret-coret pintu toilet atau pagar,” kata dara cantik yang akrab disapa Cea itu.