Cegah Penyebaran PMK, Purwakarta Perketat Pengawasan Hewan Ternak

PMK
Ilustrasi kasus PMK pada hewan ternak. (Foto: Dok. JabarNews).

“Vaksinasi sudah dilakukan tahun lalu, jadi sekarang kami fokus meningkatkan imunitas ternak melalui vitamin,” tambah Wini.

Pemkab Purwakarta juga memberlakukan aturan ketat terhadap hewan ternak yang masuk wilayahnya. Dalam dua pekan terakhir, hewan ternak dari Jawa Timur dan Jawa Tengah dilarang masuk untuk mencegah penularan.

Baca Juga:  Banjir Rob Terjang Pantai Selatan Sukabumi, Ratusan Perahu Nelayan Alami Kerusakan

“Hewan dari Lampung pun harus menjalani pemeriksaan ketat di Bogor sebelum diizinkan melanjutkan perjalanan ke Purwakarta,” jelas Wini.

PMK, yang disebabkan oleh virus sangat menular, dapat menyebabkan kerugian ekonomi besar. Gejala utamanya meliputi luka pada mulut dan kuku, pincang, hingga penurunan kondisi fisik secara drastis.

Baca Juga:  Aksi Pencurian Kotak Amal di Purwakarta Kian Marak, Pengurus Masjid Dihimbau Waspada

Wini berharap langkah-langkah ini dapat mengantisipasi penyebaran PMK di Purwakarta. “Kami terus mengedukasi masyarakat agar paham betapa seriusnya ancaman PMK ini,” pungkasnya.

Baca Juga:  Pererat Silaturahmi, Delegasi Purwakarta Ikuti Haul ke-151 Kanjeng Dalem Sholawat di Bogor