JABAR NEWS | BANDUNG – Kepadatan suasana mudik para calon penumpang di Terminal Cicaheum Kota Bandung, pada Kamis (22/06/2017) mendadak cair. Pasalnya, mereka dikejutkan oleh kedatangan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, artis asal Cirebon Charly Van Houten dan pelawak Sunda Ohang.
Charly dengan membawa serta gitarnya langsung memasuki salah satu bis dan menyanyikan beberapa lagu hits yang pernah ia bawakan bersama Setia Band.
Sementara Dedi, terlihat sibuk membagikan takjil dan nasi kotak kepada para pemudik untuk berbuka puasa. Ohang pun sempat melemparkan beberapa candaan usai Charly membawakan lagu.
Para pemudik yang awalnya tampak lelah karena sudah menempuh perjalanan dari beberapa terminal pun tampak gembira atas sajian yang diberikan oleh ketiga public figure tersebut. Beberapa diantaranya ikut bernyanyi dengan iringan gitar Charly Van Houten.
July (22) pemudik dari Cibiru, Kota Bandung, yang akan pulang ke kampung halamannya di Wonosobo, Jawa Tengah tak bisa menyembunyikan mimik kegembiraan dari wajahnya. Ia mengaku senang dan terhibur atas sajian tersebut.
“Senang aja Mas, bisa nyanyi lagu bareng penyanyi aslinya,” ujarnya semeringah.
Hal yang sama dirasakan oleh Hardi (25) yang berkampung halaman sama dengan Charly di wilayah Cirebon. Ia senang menerima takjil dan nasi kotak yang diberikan oleh Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.
“Awalnya kaget, ini ada apa rame-rame. Ternyata dikasih hiburan sama takjil dan nasi kotak oleh Kang Dedi,” ucapnya.
Kegiatan ini juga terpantau mengundang perhatian para pedagang asongan di terminal tersebut.
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi usai kegiatan mengatakan aksi simpatik ini ia lakukan secara spontanitas, tanpa direncanakan sebelumnya. Setelah berkegiatan di Kabupaten Bandung Barat, ia ditelepon oleh Charly dan Ohang agar hadir di Terminal Cicaheum.
“Dadakan, tadi abis acara di Bandung Barat, Charly ngajak ngamen, katanya mau nostalgia,” singkat Dedi.
Charly juga terlihat antusias karena mengenang masa lalunya saat sebelum jadi artis seperti sekarang ini. Terminal Cicaheum baginya merupakan salah satu tempat bersejarah karena pernah menjadi pengamen disini.
“Saya telepon Kang Dedi, sibuk apa enggak. Alhamdulillah bisa hadir. Minta takjil sama nasi kotak untuk dibagikan, senanglah bisa berbagi kepada para pemudik,” pungkas penyanyi dengan suara khas tersebut. (Red)
Jabar News | Berita Jawa Barat