Dedi juga menegaskan bahwa langkah ini diambil sebagai bentuk penghormatan terhadap dunia pendidikan dan para siswa yang telah menyelesaikan proses belajar, tetapi terhalang oleh kendala biaya.
“Segera setelah saya dilantik (sebagai Gubernur Jawa Barat), Dinas Pendidikan Jawa Barat bersama seluruh UPTD akan berkoordinasi dengan seluruh sekolah,” tambahnya.
Dedi berharap langkah ini dapat meringankan beban siswa dan keluarga mereka serta menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif di Jawa Barat. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News