Dedi Mulyadi Paparkan Sistem Pengelolaan APBD Pemda Purwakarta Kepada Calon Jaksa

JABAR NEWS | PURWAKARTA – Sebanyak 38 calon jaksa yang berasal dari seluruh Indonesia melakukan kunjungan ke Purwakarta. Mereka yang telah mengeyam pendidikan selama satu bulan ini diterima langsung oleh Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi di Bale Nagri, Purwakarta, Jum’at (06/10/2017).

Kunjungan yang merupakan bagian dari praktik kerja lapangan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Purwakarta Shinta Sasanti,  SH. MH. Para calon jaksa tersebut datang lengkap dengan mengunakan seragam kejaksaan.

Baca Juga:  Kementerian PUPR Siap Bangun 151 Hunian Tetap Tahap II untuk Korban Gempa Cianjur

“Ini bagian dari praktik kerja lapangan, sudah satu bulan lebih mereka ada di Purwakarta. Sesi terakhir ini diisi dengan sharing & hearing tentang pengelolaan APBD Purwakarta. Kita dengarkan wejangan Kang Dedi untuk mereka,” jelas Shinta.

Dalam paparannya, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menuturkan pentingnya upaya preventif atas tindak pidana korupsi secara jangka panjang. Hal ini dapat dilakukan melalui keterlibatan pihak kejaksaan dalam menyusun APBD di setiap Kabupaten/Kota.

Baca Juga:  Antisipasi Peredaran Obat-obatan Terlarang, Polres Purwakarta Bagikan Stiker

Menurut pria yang kini lekat dengan peci hitam dan kemeja putih itu, langkah tersebut bertujuan agar sasaran APBD dapat fokus sejak awal pembahasan untuk kesejahteraan masyarakat.

“Jadi, harusnya sejak awal RAPBD itu ada pendampingan dari Kejaksaan. Ini untuk pencegahan korupsi, kemudian pada pelaksanaannya, proses lelang juga didampingi oleh Kejaksaan,” jelas Dedi.

Dari sinilah, lanjut dia, tercipta sinergitas antar lembaga Negara baik pemerintahan maupun penegak hukum. Semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk penciptaan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum: Kepala Daerah dan Staf Ahli Harus Sering Ngobrol

“Orientasi ke depan ada sinergitas antar lembaga Negara, semua bahu membahu untuk membangun kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Usai mendapat paparan dari Bupati Purwakarta, seluruh peserta mendapatkan jamuan makanan khas Purwakarta yaitu Sate Maranggi. Mereka pun akan melakukan city tour ke seluruh tempat wisata yang ada di Kabupaten Purwakarta. (Red)

Jabar News | Berita Jawa Barat