Anton mengaku, Partai Demokrat telah mengumpulkan semua DPD dan ada yang mengusulkan ke Prabowo serta ada juga DPD lain meminta ke Ganjar. Namun, lanjut Anton, keputusan itu ada di tangan Majelis Tinggi Partai (MTP).
“Tapi apapun itu, kita akan fatsun, tegak lurus. Mau di Pak Ganjar, Pak Prabowo atau ada opsi baru yang muncul. Kita enggak tahu, karena politik sangat dinamis. Tiba-tiba muncul Airlangga-AHY, Erick Thohir-AHY, atau RK-AHY terserah yang penting kita akan fatsun dan apapun akan kita laksanakan,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News