Diduga Terjadi Politik Uang, Massa Gelar Aksi Tolak Hasil Pilkada Kota Tasikmalaya

Massa dari berbagai elemen masyarakat melakukan aksi unjuk rasa menolak rapat pleno penetapan pemenang pilkada oleh KPU Kota Tasikmalaya di depan Hotel Grand Metro Tasikmalaya (Foto: Kompas)
Massa dari berbagai elemen masyarakat melakukan aksi unjuk rasa menolak rapat pleno penetapan pemenang pilkada oleh KPU Kota Tasikmalaya di depan Hotel Grand Metro Tasikmalaya (Foto: Kompas)

“Kita sudah ada bukti-buktinya. Sekarang apakah Bawaslu berani atau tidak mengungkap kasus politik uang?” tegas Dadi, dikutip dari Kompas, Senin (2/12/2024).

Dadi menambahkan bahwa pihaknya telah resmi melaporkan dugaan politik uang beserta bukti-buktinya ke Bawaslu Kota Tasikmalaya pada Sabtu, 30 November 2024.

Baca Juga:  Pemasok Pil Hexymer ke Geng Motor di Tasikmalaya Ditangkap, Ternyata Efeknya Mengerikan

Ia juga menegaskan akan terus menuntut agar pasangan calon yang ditetapkan didiskualifikasi.

“Tentu pleno KPU Kota Tasikmalaya ini cacat hukum. Mereka menetapkan pemenang hasil politik uang. Demokrasi di Kota Tasikmalaya telah mati,” kata Dadi.

Baca Juga:  Remaja Asal Karawang Terkapar Usai Dipatuk Ular Kobra

Meskipun aksi demonstrasi berlangsung, KPU tetap melaksanakan rapat pleno dengan penjagaan ketat dari petugas Kepolisian dan TNI.

Rencananya, setelah rapat pleno dilaksanakan dan hasil perolehan suara dari 10 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) diumumkan, KPU Kota Tasikmalaya akan mengumumkan secara resmi pemenang Pilkada pada Senin sore.(red)

Baca Juga:  Gak Ada Akhlak! Kelompok Remaja di Tasikmalya Lakukan Penganiayaan karena Iseng