JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, melantik Bupati Garut, Rudy Gunawan dan Wakilnya, Helmi Budiman, di Gedung Sate, Bandung, Rabu (23/1/2019).
Pelantikan kali ini merupakan yang kedua kalinya bagi Rudy dan Helmi setelah kembali menang pada Pemilihan Bupati Garut 2018.
Ditemui di Gedung Sate, Bupati yang usai dilantik, Rudy, mengaku optimis akan membuat Garut lebih baik bahkan dapat menyamai Kota Bandung.
“Kita menjadikan Garut yang tadinya di bawah, sekarang di atas. Saya yakin bisa menyamai Kota Bandung. Garut itu dulu, 2014, kemiskinannya itu 12 koma sekian persen, sekarang sudah 9 persen satu digit,” kata Rudy.
Rudy mengatakan, ke depan, pihaknya akan melakukan langkah identitas, yaitu mengingatkan satu sama lainnya terkait moral dan itikad baik. Langkah berikutnya, sebutnya, telah menaikkan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) camat.
“Kedua adalah mengenai proses pelayanan. Tentu kita juga berharap bahwa pelayanan ini ya merupakan satu kesatuan sistem. Kita juga sudah melakukan di Kabupaten Garut ini. Kita menaikan TKD bagi camat, lurah juga sekarang kelurahan 1,1 miliar. Selain dari dana desa sekarang kami menganggarkan di APBD untuk desa,” paparnya.
Dituturkannya, saat ini pihaknya memberikan pelayanan terhadap publik yang bersifat dinamis dengan cara mendatangi warga, tidak hanya statis.
“Cuma Garut ini tidak mau pencitraan lah. Yang penting kita mendapatkan hasil dan masyarakat bisa menikmati apa yang menjadi haknya,” ujar Rudy.
“Terus yang tadi dikatakan Pak Gubernur itu, Garut menjadi lebih baik, yah tentu kita juga berusaha. Kami ini adalah pasangan yang kompak. Team work itu lebih baik,” lanjutnya.
Adapun untuk program 100 hari pemerintahannya, Rudy mengungkapkan, tengah fokus mengentaskan kemiskinan, meningkatkan IPM, dan membuat akuntabilitas pemerintahan di Garut tinggi.
“Mudah-mudahan Garut ini akuntabilitasnya naik dari B menjadi BB. Kalau B menjadi BB itu menjadi baik sekali. Kalau A kami belum bisa” ujarnya.
Selain mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan akuntabilitas, Rudi juga bertekad membuat Garut yang lebih transparan.
“Kalau integritas kepala daerahnya baik, ke bawahnya juga baik. Semua saling mengingatkan, tidak ada yang sempurna,” pungkasnya. (Mil)
Jabarnews | Berita Jawa Barat