JABAR NEWS | BANDUNG – Bakal Calon Gubernur Jawa Barat yang diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem) Ridwan Kamil mengaku tidak masalah jika dipasangkan dengan Dedi Mulyadi dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2018 mendatang.
“Nggak ada masalah. Saya intinya nggak terlalu pilih-pilih,” ucap Emil sapaan akrab orang nomor satu di Kota Bandung ini, Jumat (04/08/2017).
Emil mengatakan yang terpenting pasangannya nanti adalah orang yang bisa memimpin dan mempunyai jiwa kepemimpinan serta mempunyai elektabilitas yang baik.
“Yang pentingkan bisa memimpin dan punya elektabilitas itu aja, yang lain-lain menyesuaikan,” kata Emil.
Ia mengaku namanya banyak disebut oleh beberapa partai yang menunjukkan bahwa dirinya diperhitungkan oleh partai-partai tersebut meski dirinya bukan merupakan kader partai.
“Dalam hitungan partai itu ada kadernya ada saya juga yang bukan kader. Jadi kalau di Demokrat ada nama-nama pak Iwan, pak Dede Yusuf ada juga nama saya. Saya ke PPP juga sama ada nama pak Asep pak UU ada nama saya. PKB juga sama ada pak Maman ada nama saya juga disebut,” terangnya.
Melihat kabar tersebut Emil mengaku bersyukur, karena walaupun bukan kader partai dirinya masuk dalam perhitungan.
“Alhamdulillah walaupun bukan kader partai saya dimasukan dalam perhitungan,” singkat Emil.
Sebelumnya santer diberitakan bahwa Walikota Bandung ini akan dipasangkan dengan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi dalam Pilgub Jabar 2018 mendatang. (Nur)
Jabar News | Berita Jawa Barat