Disdik Ciamis Angkat Bicara Soal Tewasnya Siswa SD Karena Ledakan HP, Guru dan Orang Tua Diminta Waspada

Ilustrasi siswa SD tewas karena ledakan HP. (Foto: Dodi/JabarNews).

Asep menjelaskan, kondisi saat ini memang ponsel itu diperlukan dalam kegiatan pembelajaran, karena melalui ponsel ini bisa dijadikan media belajar.

“Sekarang itu anak-anak kita sudah memiliki akun ID. Mereka dapat belajar dari gadgetnya jadi melalui akun ID mereka bisa membuka pelajaran-pelajaran yang ada di dalam ponsel,” jelasnya.

Baca Juga:  PAN Ciamis Targetkan Tujuh Kursi di Pileg 2024: Ini Sangat Rasional!

Namun demikian, penggunaan ponsel tentunya jangan terus menerus sehingga tidak hanya untuk belajar tapi lebih banyak digunakan yang lain-lain.

“Mudah-mudahan anak-anak kita semua tidak menjadi keranjingan gadget, karena keranjingan game dan lain sebagainya. Tapi mereka bisa menggunakan gadget sesuai kebutuhannya,” pungkasnya.

Baca Juga:  Benteng Sungai Jebol, Ratusan Rumah di Desa Suka Damai, Serdang Bedagai Terendam Banjir

Sebelumnya, Siswa SD di Dusun Bojongjaya, Desa Kiarapayung, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis ditemukan meninggal dunia di rumahnya.