Benny berharap, dengan konsep tersebut, masyarakat dapat menerima manfaat yang luar biasa sekaligus menggerakkan perekonomian di Jabar Selatan.
“Makanya juga kami bekerja sama dengan dinas-dinas terkait, yang diinisiasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan yang melibatkan 11 stakeholder, yang tujuannya untuk konsentrasi penuh kepada pembangunan Jabar Selatan yang seperti diharapkan oleh Pak Gubernur,” tambahnya.
Jika pengembangan wisata dengan melibatkan masyarakat terwujud, kata Benny, Jabar Selatan akan berkembang pesat. Dia juga berharap setiap daerah di Jabar Selatan memiliki destinasi wisata unggulan.
“Misal dari Bandung menuju Ciletuh ini 7 sampai 9 jam. Kalau hanya sekadar ke Ciletuh aja tidak worth it. Tapi, seandainya kalau mereka ini ke Ciletuh sampai 10-12 jam enggak apa-apa karena destinasi yang dikunjungi bisa 4 atau 5. Jadi artinya, untuk menarik, kita perlu cukup bangun destinasi-destinasi unggulan yang ada di masing-masing kabupaten di Jabar Selatan,” ucapnya.
Benny juga memaparkan, 5A yang menjadi persyaratan destinasi wisata yang ideal. Adapun 5A tersebut yakni aksesibilitas, aktivitas, atraksi, akomodasi, dan amenitas.