JABARNEWS | BOGOR – DPRD Kabupaten Bogor mendesak mendesak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk membentuk detektif lingkungan.
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor Tuty Alawiah mengatakan, hal tersebut untuk mengatasi pencemaran lingkungan, terutama di Sungai Cileungsi.
“Sepertinya ada masalah di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Jadi DLH harus serius menyelesaikan masalah ini, perlu ada audit berkala. Kalau perlu bentuk tim khusus untuk mengawasi IPAL,” kata Tuty di Bogor, Selasa (11/5/2022).
Menurutnya, Sungai Cileungsi setiap tahunnya menghadapi masalah berupa bau tak sedap, kemudian airnya menghitam dan mengeluarkan buih-buih, terutama saat musim kemarau melanda Kabupaten Bogor.
Tuty menyebutkan, pada 2018, permasalahan pencemaran Sungai Cileungsi sudah dibawa ke tingkat nasional, hingga Kementerian Lingkungan Hidup turun langsung secara serius melakukan penyegelan enam pabrik yang ketahuan membuang limbah ke sungai tersebut.