Dia menerangkan, dalam perahu terbalik tersebut ada tiga nelayan. Yakni dua korban yang hilang dan seorang rekannya bernama Soni (40). Beruntung Soni berhasil selamat dari maut setelah berhasil bertahan dan berenang menuju daratan.
“Perahu Jitu saat itu di tumpangi oleh 3 orang nelayan, 1 juru mudi bernama Soni dan 2 orang sebagai abk yaitu Agung dan Mukti. Semuanya merupakan warga Kecamatan Pameungeuk,” jelasnya.
Insiden kecelakaan laut perahu terbalik di Pantai Cikolomberan Garut terjadi pada Sabtu (7/9/2024) malam. Namun korban selamat atas nama Soni baru bisa melaporkan kejadian itu pada hari ini.
Usai menerima laporan, ada 2 nelayan yang hilang digulung gelombang laut. Sat Pol Airud Polres Garut mulai melakukan pencarian.
“Pencarian jalur darat dengan menyisir pesisir pantai dan menggunakan perahu. Kami juga menginformasikan kepada seluruh nelayan yang berada di pelabuhan agar ikut membantu mencari kedua korban tersebut,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News