Korban juga sempat dibawa dulu ke klinik terdekat, namun sesudah sampai di klinik meninggal dunia. Dengan adanya kejadian itu, panitia kegiatan langsung menghentikan perlombaan.
Badru menyebutkan, almarhumah meninggalkan 3 orang anak, yang pertama kelas 2 SD, kedua TK, dan ketiga paling kecil umur 2 bulan.
Sementara itu, Kapolsek Mangkubumi Iptu Hartono membenarkan kejadian tersebut. Ketika pihaknya datang ke TKP, pihak keluarga dan warga sudah bersiap untuk membawa jenazah korban ke pemakaman.
“Korban sempat jatuh waktu ikut lomba balap karung. Menurut keterangan dari keluarganya, korban punya riwayat hipertensi.Bahkan korban juga baru dua bulan lalu lahiran,” ucap Iptu Hartono.
Dia menambahkan, suami korban dan keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak akan menuntut siapa pun.