JABARNEWS | PURWAKARTA – Satuan Polisi Perairan (Sat Polair) Polres Purwakarta bersama TNI, PJT II Jatiluhur dan Masyarakat membersihkan eceng gondok yang berda di Waduk Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, pada Jumat, 12 November 2021.
Kapolres Purwakarta, AKBP Suhardi Hery Haryanto melalui Kasatpolair, AKP Jajang Sukandar, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polair Polres Purwakarta yang peduli lingkungan dan juga ini merupakan rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-71 Satuan Polisi Perairan dan Udara (Polairud)
“Kegiatan bersih-bersih ini dalam rangka peringatan HUT Polairud ke-71 Tahun 2021 yang jatuh pada 1 Desember 2021 mendatang dan ini bentuk kepedulian terhadap lingkungan,” ungkap Jajang, saat di temui di dermaga sarvis, Jatiluhur.
Baca Juga: Sering Menggunakan Deodoran Bisa Menyebabkan Kanker Payudara?
Baca Juga: Curhat Gus Yaqut Pada Deddy Corbuzier : Saya Kadang Merasa Zalim ke Keluarga, Kenapa?
Ia menambahkan, sasaran kegiatan bersih-bersih sampah Satpolair Purwakarta, sepanjang pesisir kampung servis, Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Hari Ini: Taurus, Gemini dan Cancer.
Baca Juga: 7.783 KK Terdampak Banjir di Serdang Bedagai, Polda Sumut Turunkan Dua Perahu Evakuasi
Dijelaskannya, saat musim hujan seperti saat ini, tanaman eceng gondok kerap tumbuh lebih banyak dan menutupi sebagian areal waduk.
“Keberadaan eceng gondok di permukana waduk Jatiluhur ini menurunkan masuknya cahaya matahari yang berdampak pada turunnya kelarutan oksigen bagi hewan-hewan yang hidup di air, maka dari itu harus dibersihkan,” ucap Jajang.
Menurutnya, dengan dilaksanakan pembersihan di waduk Jatiluhur ini diharapkan dapat memperlancar arus air yang mengalir di waduk dan membuat pemandangan waduk Jatiluhur lebih indah.
“Selain untuk menjaga kebersihan lingkungan dan keindahan waduk Jatiluhur, pembersihan eceng gondok juga untuk meperlancar arus air. Kalau aliran Waduk Jatiluhur bersih, pasti wisatawan tidak akan kecewa untuk datang berkunjung dan tidak ada lg masyarakat yang terjebak dalam kumpulan eceng gondok,” pungkasnya. (Gin)