Ema Sumarna Tegaskan Tidak Ada Negosiasi bagi Pelanggar Ketertiban di Kota Bandung

Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna. (Foto: Istimewa).

Ema mengatakan, kesadaran masyarakat menjadi hal utama bagi ketertiban umum. Karena perangkat hukum, sanksi dan regulasi hanya menjadi alat untuk tegaknya peraturan tersebut.

Baca Juga:  Duh! Dua Kapal Nelayan Terbalik di Laut Selatan Garut, Satu Orang Hilang

“Jangan sampai selalu berhadapan dan bertentangan dengan regulasi,” kata Ema.

Untuk diketahui, Satpol PP Kota Bandung menindak pelanggar ketertiban umum di wilayah Masjid Raya Al Jabbar. kedelapan terdakwa telah disidang di Kantor Kecamatan Gedebage. Delapan orang tersebut didakwa karena melanggar Perda No. 9 Tahun 2019 tentang Tibumtranlinmas.

Baca Juga:  Melalui Polisi Sahabat Anak, Polres Purwakarta Tanamkan Disiplin Sejak Dini

Operasi Yustisi yang digelar Satpol PP Kota Bandung ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan rasa nyaman bagi pengunjung Masjid Raya Al Jabbar di Kota Bandung. (Red)

Baca Juga:  Jadi Perhatian Khusus Pemerintah, Wilayah Ciayumajakuning Mampukah Berkembang?