Emil Sebut Arus Balik di Jabar Diprediksi Mulai Terjadi Pada H+3 Lebaran

Ilustrasi kemacetan pada sore di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. (Foto: bogor.suara.com)

“Jadi kita juga ada pasukan yang akan siaga pada saat mudik dan balik di jalur tol dan non tol, serta jalan arteri, jalan sekunder. Kita siapkan anggota-anggota dari polsek yang bertugas secara umum,” kata dia.

Baca Juga:  Menpora Tetapkan Jawa Barat  Sebagai Sentra Pembinaan Atlet

Melansir dari suarajabar.id, Ridwan Kamil juga menuturkan persoalan rest area di jalan tol menjadi evaluasi dalam pelaksanaan arus mudik Lebaran Tahun 2022.

Sebagaimana diketahui pemerintah mengimbau kepada warga yang mudik agar tidak berlama-lama saat berada di tempat istirahat jalan tol.

Baca Juga:  Tabrakan Beruntun di Jalan Raya Ciawi, Santri Nurul Hidayah Tewas

“Evaluasi umumnya, dinamika ada di rest area saja karena tempatnya terbatas dan yang membutuhkan banyak maka terjadi antrian yang mengambil bahu jalan. Nah, itu sudah dievaluasi. Ternyata waktu 30 menit itu belum memadai,” kata dia.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Sebut Teknologi Denmark Siap Hasilkan 1.600 MW di Garut Selatan

Evaluasi kedua terkait arus mudik Lebaran 2022 ialah puncak arus mudik yang berlangsung pada tanggal 30 April 2022.