“Ketika berbicara ekonomi, di berbagai negara semakin tidak terduga karena Indonesia sebagai negara ekonomi terus tumbuh 5 persen sampai 2045,” sebut Erick.
Namun, kata dia, jangan berpuas diri, artinya harus tetap melahirkan terobosan baru agar ekonomi Indonesia terus tumbuh.
“Contoh seperti hari ini pasar murah tidak lain untuk mengurangi beban warga ketika inflasi di seluruh dunia inflasinya tinggi, Turki saja inflasinya sampai batas 60 persen. Jadi hal ini makanya kita membuat program pemerintah daerah TNI/Polri bagaimana program pasar murah harus tetap dilakukan,” katanya.
Sebagai upaya peningkatan UMKM, lanjut Erick, pihaknya meluncurkan Nomer Induk Berusaha (NIB) kerjasama dengan Menteri Investasi dan Koperasi.
Erick bmengatakan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang telah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai bukti legalitas usaha akan bisa lebih mudah meraih pembiayaan.