“Hampir kebanyakan mengalami kendala itu. Mungkin cuaca sekarang lagi kurang bagus. Ditambah lagi dalam perawatan memang kurang maksimal,” ujarnya melansir dari harapanrakyat.com.
Meski demikian, Muhson pun akan terus berupaya untuk memaksimalkan produksi belimbing madu miliknya. Salah satunya perawatan dengan memperbanyak pupuk kompos.
“Biasanya sekali panen dari 35 pohon menghasilkan 1,7 ton buah. Sekarang turun drastis sudah dua kali panen,” jelasnya.
Muhson mengaku saat ini para petani tidak bisa memasok barang untuk memenuhi kebutuhan pasar. Padahal permintaan belimbing madu masih begitu tinggi. Banyak para pedagang pasar yang menanyakan buah belimbing madu.
“Kalau yang nyari belimbing banyak. Ada juga yang datang ke rumah. Tapi sekarang hasil panennya kurang bagus, nggak ada barang,” katanya. (Red)