Hal serupa diutarakan dia, film mendapat animo dan apresiasi dari segenap insan ada di muka bumi. Dan, tim kreatif sudah terlibat produksi pembuatan film ini.
“Kita ucapkan sebesar- besarnya di mana mereka memberikan dorongan moril maupun materil,” bilang Yogi.
Masih menurut Yogi, film semi dokumenter berjudul “Tragedi di Kota Santri” ini sangat bagus sekali, di mana dirinya sendiri selaku peserta casting mengundurkan diri, karena gerogi memerankan akting diminta yang mana saat mengikuti audisi casting sangat sulit sekali dalam memerankan.
“Apalagi nanti kita akan ditonton dan di kerumunan berbagai alat kamera dan sebagainya. Jadi saya lebih memilih mundur untuk casting ini,” aku dia.
Terpisah, Anto Erlangga (42) sebagai penulis scenario memaparkan, dalam casting pemain yang berlatar belakang peristiwa bencana gempa, kita sengaja untuk semua pemeran film. Dan, dirinya lebih mengembangkan bakat lokal Cianjur.