JABARNEWS | GARUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat, mengalokasikan anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp20 miliar untuk tahun 2025. Anggaran ini difokuskan pada penanganan darurat, seperti bencana alam, serta mendukung program makan gratis bergizi.
Sekretaris Daerah Pemkab Garut Nurdin Yana menyatakan bahwa alokasi anggaran ini sama seperti tahun sebelumnya, yaitu Rp20 miliar untuk mengantisipasi kebutuhan mendesak akibat kondisi darurat.
“Anggaran ini kami siapkan untuk berbagai kebutuhan mendesak, terutama penanggulangan bencana alam,” ujar Nurdin di Garut, Rabu (8/1/2025).
Selain itu, Pemkab Garut juga mencadangkan anggaran tambahan hingga mencapai Rp50 miliar, termasuk untuk program makan gratis yang direncanakan sesuai dengan instruksi pemerintah pusat.
“Kami mengikuti arahan Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri agar pemerintah daerah menganggarkan dana untuk program makan gratis. Ini menjadi prioritas selain penanganan darurat,” tambah Nurdin.