JABARNEWS | GARUT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut melakukan pengecekan daerah yang terdampak gempa dangkal akibat aktivitas Sesar Garsela.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Satria Budi mengatakan, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Selasa, 1 Februari 2023 telah terjadi gempa bumi tektonik pada pukul 22.57.21 WIB.
“Untuk kewilayahan sedang melakukan pengecekan oleh bapak ibu camat di kewilayahan. Mudah-mudahan tidak ada hal-hal yang tidak diharapkan,” kata Satria dalam siaran persnya, Kamis (2/2/2023).
Menurut Satria, hasil analisa BMKG, menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut berkekuatan Magnitudo 4,3 dengan episentrum terletak pada koordinat 7.27 LS dan 107.73 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 19 km Barat Daya Kabupaten Garut pada kedalaman 3 km.
Satria menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episentrum dan kedalaman hiposentrum, bahwa gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Garsela.