Harga Gas LPG Nonsubsidi Naik, Pengusaha Kuliner di Bandung Menjerit

Pertamina kembali menaikan harga elpiji Bright Gas.(foto: istimewa)

Harga bahan pokok pangan, merupakan kebutuhan krusial bagi pelaku usaha kuliner. Sehingga dengan kenaikan harga sejumlah komoditas pangan seperti cabe, membuat pelaku usaha panganan makin terbebani.

Baca Juga:  Sudah Sebulan Harga Daging Ayam di Purwakarta Naik, Pedagang Ungkap Biang Keroknya

“Apalagi sekarang harga kebutuhan pokok pangan juga banyak yang tinggi. Makin berat,” katanya melansir dari suarajabar.id.

Dengan kenaikan harga bahan pokok pangan dan gas elpiji non subsidi, maka keuntungan dirinya menjadi semakin menipis.

Baca Juga:  Soal Anak Meninggal Karena Bullying di Tasikmalaya, PKS Jabar Singgung Pentingnya Ketahanan Keluarga

“Selisihnya memang masih ada, antara 25-30 persen,” ungkapanya.

Keuntungan yang hanya di angka 25-30 persen tersebut hanya cukup untuk membayar pegawai restoran yang dikelolanya.

Baca Juga:  Berhasil Pulihkan Ekonomi di Tebingg Tinggi, Umar Zunaidi Dapat Penghargaan