“Kita sudah mempersiapkan jauh-jauh hari atau waktu,” terang dia.
Lebih lanjut, ia menyampaikan, beberapa tahun ke belakang, bahwa kondisi sejumlah TPU di Cianjur yang dikelola pemerintah ini ada istilah tumpang, satu lubang itu sudah diisi lebih dari satu jenazah. “Karena lahan yang tidak ada lagi begitu kang,” ujar Hendri.
Hal sama diutarakannya, terkait tanah tersebut dibeli dari warga sekitar yang mana kebetulan berdekatan dengan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cianjur.
“Sehingga pemerintah melalui Disperkim Cianjur melakukan pengadaan tanah untuk TPU,” bilangnya.
Terakhir, Sekdis Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kabupaten Cianjur ini menambahkan , sedangkan untuk anggaran sudah dikucurkan itu mencapai angka sekitar miliran.