Ibu dan Anak Asal Cianjur Terlantar di Suriah, Herman Suherman Bilang Begini

Herman Suherman
Bupati Cianjur Herman Suherman. (Foto: Mul/JabarNews).

Sementara itu, Kepala Disnakertrans Cianjur Tohari Sastra menyampaikan bahwa pihaknya masih mencari sponsor asal Cianjur yang memberangkatkan kedua pekerja migran itu ke Suriah, bukan ke Dubai, sesuai dengan janji perusahaan itu untuk dipekerjakan sebagai pembantu rumah tangga.

Baca Juga:  Polres Purwakarta Terjunkan Polwan untuk Bantu Korban Gempa Cianjur

“Di Suriah mereka yang semula berangkat ilegal, namun kontrak kerjanya legal, sehingga kami masih berkoordinasi dengan pemerintah pusat, termasuk KBRI Suriah, untuk mencarikan solusi karena keduanya terikat kontrak dan harus membayar denda kalau melanggar,” ucap Tohari.

Baca Juga:  Belasan Atlet Inkanas Purwakarta Siap Bertanding Di POPDA dan O2SN Tingkat Jawa Barat

Dia menjelaskan pihaknya sudah mengantongi nama dan alamat sponsor yang memberangkatkan ibu dan anak itu, guna diminta tanggung jawabnya memulangkan kembali mereka ke Cianjur karena negara tujuan mereka tidak sesuai dengan kontrak sebelum berangkat.

Baca Juga:  Puluhan Ribu Wisatawan Habiskan Libur Lebaran Kurban di Purwakarta

“Kami akan panggil pihak sponsor untuk membantu kepulangan keduanya karena mereka warga Cianjur,” jelasnya.

“Mereka seharusnya ditempatkan di Dubai, namun kenyataannya di Suriah yang sudah jelas masih moratorium atau terlarang,” tandasnya. (Red)