JABAR NEWS | PURWAKARTA – Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara mengaku memilih jurus senyap untuk meraih dukungan masyarakat dalam merebut kursi bupati dalam Pilkada Purwakarta 2018 mendatang. Dadan pun memilih diam dan enggan memberi bocoran apa yang dimaksudnya tersebut. Begitu juga soal partai politik pendukungnya.
“Dengan semua partai saya memliki hubungan baik. Memang ada yang lebih meliki kedekatan, tapi itu masih rahasia,”kata Dadan saat ditemui dalam sebuah kegiatan kemasyarakatan yang digelar di Kecamatan Plered, Selasa (21/11/2017).
Menurut Dadan, terlalu terburu-buri jika dirinya harus memulai manuver politik secara terbuka sekarang ini. Ditambah saat ini dirinya harus mendahulukan tugas dan kewajibanya sebagai seorang Wakil Bupati.
“Sengaja saya ambil gerakan senyap karna memang belum waktunya terlalu terbuka. Saat ini saya lebih memilih fokus dulu terhadap tugas saya sebagai seorang Wakil Bupati,”ungkapnya.
Dadan mengaku tidak mau gegabah ikut dalam pesta demokrasi lima tahunan tahun yang akan digelar depan tersebut. Saat ini sudah membentuk tim khusus untuk mengetahui sejauh mana popularitasnya di masyarakat Purwakarta. Termasuk soal potensi lainnya. Hasilnya akan menjadi dasar untuk mengambil keputusan, termasuk soal langkah politik yang akan diambil.
“Ya, hasilnya bagaimana saya pun tidak akan kasi bocoran. Lihat saja tanggal mainya nanti,”pungkas dia menutup perbincangan.(rhu/din)