Sahrul mengaku sebelum berpindah, dirinya sudah berpikir panjang tentang konsekuensi keputusan ini. Ditegaskannya, ini tidak terjadi secara ujug-ujug
“Peristiwa tersebut bukan hal yang ujug-ujug saya lakukan,” ucapnya.
Dikutip dari suara.com, diakui Sahrul, sebagai Wakil Bupati Bandung, tentunya ia membutuhkan back up politik kuat. Diharapkan keputusannya pindah ke Golkar dapat menjawab seluruh harapan dan cita-citanya.
“Dan semoga dengan hadirnya saya di Partai Golkar dapat memberikan warna baru bagi kemajuan Kabupaten Bandung sebagai tempat, di mana saya memulai pengabdian diri saya kepada masyarakat, nusa dan bangsa,” ujar Sahrul.
Sahrul Gunawan disorot oleh Ketua DPD Partai Nasdem, Afus Yasmin usai pria yang menjabat Wakil Bupati Bandung tersebut melontarkan pernyataan berpeluang pindah pantai. Diketahui, Sahrul Gunawan saat ini merupakan kader Partai Nasdem.