Ini Cara Gentong Geulis Supaya Terus Dekat dengan Masyarakat di Purwakarta

Gentong Geulis
Gentong Geulis dalam acara puncak peringatan Milad dan Haul Pondok Pesantren Al Muhajirin ke-30. (Foto: Dok. Gentong Geulis).

“Dari 4 varian itu yang paling favoritnya itu adalah rempah mix dan jahe susu. Selain kemasan gentong, kita juga mengeluarkan kemasan sachet dan ready to drink (siap minimun) untuk memudahkan masyarakat dalam mengkonsumsi Gentong Geulis ini,” tutur wanita berparas cantik itu.

Baca Juga:  Warga Sumedang Dilarang Berziarah ke Makam Keramat Ini

Ita menambahkan, yang membedakan Gentong Geulis dengan produk lain yakin tidak ada ampas, lalu gentong Geulis itu bisa diminum panas ataupun dingin.

“Jadi tergantung mood dan tergantung suasana keadaannya misalnya lagi meriang pengennya minumnya hangat bisa diseduh dengan air hangat, terus badannya lagi haus atau habis olahraga ataupun apa panas terik kita bikinnya dingin gitu loh dan yang udah pasti bermanfaat mau diminum panas ataupun dingin tetap bermanfaat,” jelasnya.

Baca Juga:  Turunkan Anjing Pelacak, Kapolres dan Ketua FKUB Tinjau Sejumlah Gereja di Cianjur

Ita menambahkan Gentong Geulis diproduksi di Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta. Menggunakan rempah-rempah yang ditanam di Purwakarta, diolah dan dikemas di Purwakarta, serta keseluruhan proses produksinya dilakukan oleh warga Purwakarta.

Baca Juga:  Kemenpora Minta Penjelasan PSSI Soal Gaji Milla

“Artinya, Gentong Geulis ini benar-benar produk UKM asli Purwakarta. Gentong Geulis juga memiliki pelanggan dari berbagai wilayah di Indonesia,” ujar Ita.