JABARNEWS │ BANDUNG – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menyatakan bahwa ia belum menerima informasi resmi terkait penetapan tersangka untuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna.
Kabar tersebut menyebutkan bahwa Ema Sumarna ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus korupsi pengadaan kamera CCTV dan Internet Service Provider (ISP) dalam program Bandung Smart City, yang juga menjerat mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana.
Bey menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu pernyataan resmi dari KPK untuk memastikan status Ema Sumarna sebagai Sekda Kota Bandung.
Hingga saat ini, Bey mengungkapkan bahwa ia belum menerima surat resmi terkait pengunduran diri Ema Sumarna dari jabatannya sebagai Sekda.
“Sampai hari ini belum terima (surat pengunduran diri Sekda). Saya belum terima, belum terima informasi apa-apa. Baru dari media,” ujar Bey di Bandung pada Kamis (14/3).