Hingga saat ini, lanjut dia, warga yang mengalami keracunan masih menjalani perawatan dari tenaga kesehatan sambil menunggu petugas dari Dinas Kesehatan Cianjur, guna memastikan penyebab pasti keracunan masal.
“Kami sudah amankan sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan masal untuk dibawa ke laboratorium di Cianjur atau di Bandung,” bebernya.
Sementara keterangan warga yang mengalami keracunan masal mengatakan baru merasakan pusing, mual dan muntah-muntah pada Jumat pagi, bahkan beberapa orang diantaranya baru merasakan hal yang sama pada menjelang siang.
Mereka baru tahu puluhan warga mengalami keracunan masal setelah memeriksakan diri ke puskesmas, bahkan sejak Kamis malam beberapa orang sudah merasakan hal yang sama dan terpaksa menjalani perawatan karena sempat tidak sadarkan diri. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News