JABARNEWS │ BANDUNG – Kampung Cigombong, yang terletak di Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, mengalami pergerakan tanah yang mengakibatkan seluruh warga di RT 04 dan 03 harus dievakuasi dan mengungsi ke tenda darurat.
Situasi ini terjadi karena pergerakan tanah yang mengancam keamanan rumah-rumah di wilayah tersebut.
Koordinator Gerakan Tanah dari Badan Geologi, Oktory Prambada, mengungkapkan bahwa ada 192 jiwa yang terdampak oleh bencana alam tersebut.
“Bangunan sekolah SD mengalami kerusakan total, begitu juga posyandu, serta puluhan rumah warga mengalami kerusakan serupa,” ujar Oktory pada Sabtu (2/3).
Oktory menjelaskan bahwa jenis pergerakan tanah yang terjadi dipicu oleh tanah longsor, yang diperkirakan sebagai jenis gerakan tanah tipe lambat atau yang dikenal sebagai rayapan.