“Mudah-mudahan ini bisa menjadi pembinaan terhadap bibit-bibit atlet Pencak Silat untuk kedepannya. Dan mudah-mudahan para atlet pemula seperti tingkat SD serta SMP ini kedepanya bisa menjadi penerus atlet-atlet yang sekarang bisa menjadi juara tingkat provinsi, tingkat nasional bahkan ke tingkat Internasional. Saya salut dengan kejuaraan yang digelar Pengkab IPSI Purwakarta ini,” ucap Agus.
Sementara, Sekertaris Umum IPSI Kabupaten Purwakarta, Andhi P Kusumah mengatakan, digelarnya kejuaraan bertujuan menghidupkan dan membakar semangat para pelajar, mulai dari usia dini hingga dewasa untuk lebih semangat di dalam menekuni olahraga pencak silat.
“Setelah kurang lebih dua tahun kemarin sempat loyo karena dihajar covid, terlebih IPSI saat ini ingin menjadikan Purwakarta sebagai kotanya para pesilat, yang makmur dan ramai dengan berbagai kegiatan pencak silat di dalamnya, maka kejuaraan ini digelar,” jelas laki-laki yang akrab disapa Abah Aray.
Abah Aray juga menegaskan jika kegiatan positif ini dihelat dengan tujuan untuk meningkatkan potensi minat dan bakat generasi muda, menjunjung tinggi sportivitas serta mengantisipasi terjadinya gesekan-gesekan.
“Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian sekaligus meningkatkan nilai-nilai luhur dalam pencak silat yaitu aspek mental spiritual, aspek seni budaya, bela diri dan olah raga. Selain menyalurkan hobi dan bakat, diharapkan melalui turnamen ini dapat dijadikan sebagai ajang silaturahmi serta memperkokoh persatuan dan persaudaraan di antara perguruan silat terutama di Kabupaten Purwakarta,” tutur Abah Aray. (Gin)