Jaga Inflasi di Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono Minta Kenaikan Harga Barang dan Jasa Ditekan

Bambang Tirtoyuliono
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono saat rapat koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Pendopo Kota Bandung, Senin (13/11/2023). (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus melakukan sejumlah upaya strategis untuk menekan inflasi, seiring tren kenaikan harga beras.

Selain operasi pasar, ada pasar murah, hingga Gerakan Pangan Murah. Tercatat, hingga Oktober 2023, inflasi tahunan Kota Bandung berada pada posisi terendah se-Jawa Barat.

Baca Juga:  Bandung Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045 dengan Kesehatan Berkualitas

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono saat rapat koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Pendopo Kota Bandung, Senin (13/11/2023).

Baca Juga:  Pansus 2 Pengelolaan Keuangan Daerah Bahas Inisiasi Muatan Lokal

Meski inflasi di Kota Bandung cukup rendah, dia tetap meminta agar kenaikan harga barang dan jasa ditekan, agar masyarakat tidak terbebani.

Baca Juga:  Duh! Petugas Dishub Dianiaya di Gedung Sate, Begini Kronologinya

“Angka inflasi sudah bagus. Paling tidak ada dua isu yang harus menjadi perhatian kita bersama yaitu mengendalikan inflasi dan memastikan harga stabil menghadapi hari besar,” kata Bambang.