“Sebetulnya korban sedang mengasuh cucunya dan dimintai memegang mercon,” ucapnya.
Titie menyebutkan, Entis menyangka bahwa petasan yang dipeganggnya sudah padam. Namun beberapa saat kemudian meledak.
“Disangkanya mercon sudah berhenti menyala lalu digoyang-goyangkan, dan meledak,” jelasnya melansir suarajabar.id.
Ia menambahkan saat ini tindakan terhadap korban sudah ditangani dokter spesialis. (Red)