Masih menurut Prima, pihaknya masih mencari solusi untuk persoalan tersebut. Selain itu, DLH Jabar memproyeksikan bahwa TPA Darurat Sarimukti akan mencapai kapasitas maksimumnya pada tanggal 11 September 2023.
Lebih lanjut, DLH Jabar mengonfirmasi bahwa TPA Sarimukti masih belum dapat difungsikan setelah mengalami kebakaran pada 19 Agustus yang lalu. Saat ini, api belum berhasil dipadamkan dan masih ada titik-titik api yang tersisa. Terlebih lagi, di dalam tumpukan sampah masih terdapat api hingga kedalaman 50 meter.
Prima juga mengungkapkan bahwa DLH sedang melakukan penelitian bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk menemukan area tambahan yang dapat digunakan sebagai tempat pembuangan sampah sebagai langkah antisipasi jika TPA Darurat Sarimukti mencapai kapasitas maksimumnya.(red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News