“Kita sudah rekap, kebutuhan pegawai dari 30 perusahaan itu totalnya sekitar 2.000 orang. Itu penyerapan tenaga kerja yang cukup banyak, terlebih sekarang kan banyak yang baru lulus SMA atau SMK yang siap bekerja,” kata dia.
Ditambahkannya, pihaknya hingga kini masih berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengatur antrean agar tidak terjadi penumpukan.
“Kemungkinan nanti akan banyak warga yang ikut dalam job fair, makanya kami akan rapatkan lagi dengan pihak terkait untuk mekanisme antreannya. Termasuk apakah ada pembatasan jumlah pelamar setiap harinya,” ucapnya. (Red)