“Patroli kita galakkan baik pagi siang dan malam. Termasuk beberapa tempat yang kita curigai, yakni peredaran uang palsu,” sebut Imron melansir dari suarajabar.id.
Imron menyampaikan, pengawasan juga polisi lakukan di obyek-obyek vital. Personel sudah ditempatkan di bank-bank yang berada di Kota Cimahi dan Bandung Barat untuk pengawasan.
“Kalau untuk obyek vital dari unit kita sudah kita terjunkan. Karena di sini di Kota Cimahi dan Bandung Barat tidak ada bank Indonesia. Tapi kita sudah tempatkan personel di beberapa bank untuk mengamankan,” tandasnya.
Sebelumnya, para pelaku pengedar uang palsu mulai marak di Kota Cimahi. Pemilik warung pun menjadi salah satu targetnya.
Baru-baru ini, viral di media sosial WhatsApp Group yang menyebutkan dua warung di wilayah Kelurahan Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi yang menjadi sasaran peredaran uang palsu.