Ia mengakui untuk menjamin keamanan dan kenyamanan dibutuhkan peran aktif dari seluruh elemen masyarakat. Sehingga masyarakat juga diimbau tidak segan memberikan informasi kepada Polresta Cirebon Polda Jabar dan Polsek jajaran mengenai tindakan premanisme yang terjadi di sekitarnya.
“Kami pastikan tidak ada toleransi bagi tindakan premanisme di wikayah hukum Polresta Cirebon Polda Jabar. Dari 31 anggota ormas yang diamankan dalam penggerebekan ini tidak hanya berasal dari Kabupaten Cirebon, tetapi dari daerah sekitar juga seperti Majalengka dan Kuningan,” pungkasnya. (Red)