JABARNEWS | CIANJUR – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur terus melakukan berbagai upaya untuk menekan kasus demam berdarah dengue (DBD).
Sebagaimana diketahui, kasus DBD mengalami kenaikan selama satu bulan terakhir dengan menggencarkan pengasapan dan pemberantasan sarang nyamuk.
Kepala Dinkes Cianjur dr Yusman Faisal mengatakan bahwa selama Januari 2024 tercatat 219 kasus DBD di daerah itu dengan dua korban meninggal dunia.
“Rata-rata pasien berumur produktif. Peningkatan kasus dinilai akan terus terjadi karena saat ini masih musim hujan,” kata Yusman di Cianjur, Jumat (2/2/2024).
Pihaknya berupaya melakukan pencegahan dengan melakukan pengasapan atau fogging, namun terkendala pembiayaan serta alat dan sumber daya manusia (SDM) yang terbatas, sehingga tidak dapat dilakukan secara menyeluruh.