Dia mengatakan, peningkatan kasus DBD tersebut terlihat dari laporan yang dikumpulkan puskesmas dan rumah sakit di Bandung.
“Kalau melihat dari data yang dikumpulkan puskesmas dan rumah sakit, memang kasus DBD 2022 ini meningkat dibandingkan bulan sebelumnya (Desember 2021),” ucap Ira.
Meski begitu, dia tak menyebut berapa angka kasus DBD di Kota Bandung hingga hari ini. Ira beralasan angka kasus akan direkap setiap bulan sekali.
“Kasusnya meningkat, tapi angka kematian jika dibandingkan dengan periode waktu yang sama tahun lalu lebih sedikit,” katanya.
Sementara itu berdasarkan data yang diperoleh dari Dinkes Kota Bandung selama tahun 2021 ada 3.743 kasus DBD dengan 13 di antaranya meninggal dunia.***