Kasus Pelecehan Seksual di Braga, Pemkot Bandung dan Polisi Bertindak Cepat

pelecehan seksual
Ilustrasi pelecehan seksual. (Foto: Detik.com).

“Kami berupaya memastikan kondisi korban dengan memberikan penjangkauan dan bekerja sama dengan instansi terkait untuk menyelesaikan kasus ini. Fokus utama kami adalah melindungi korban secara maksimal,” tegasnya.

Uum juga mengajak masyarakat untuk melaporkan kasus pelecehan seksual melalui aplikasi Senandung Perdana, WhatsApp, atau hotline DP3A yang informasinya tersedia di situs resmi DP3A.

Baca Juga:  Awas, Jangan Main-main! Siulan dan Main Mata Bisa Masuk pada Tindakan Pelecehan

Di sisi lain, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Arief Syaifudin, menyampaikan permintaan maaf kepada wisatawan yang terganggu oleh insiden tersebut.

Baca Juga:  Demi Suami, Seorang Istri Nekat Selundupkan Ratusan Butir Psikotropika ke Lapas Banceuy

“Kami mohon maaf kepada wisatawan yang merasa terganggu. Kenyamanan pengunjung adalah prioritas kami, dan kami akan terus berupaya menjaga keamanan serta ketertiban di kawasan wisata,” ujarnya.

Pemerintah Kota Bandung juga menyatakan komitmennya untuk meningkatkan pengawasan di area wisata, terutama selama momen libur besar, agar kejadian serupa tidak terulang. Polisi dan Satpol PP tetap bersiaga di kawasan Braga untuk memastikan keamanan wisatawan. (Red)

Baca Juga:  Kasus Penipuan Properti di Bandung hingga Korban Rugi Rp1 Miliar, Begini Modusnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News