JABARNEWS | BANDUNG – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja menyatakan, ibu memiliki peran penting dalam menggerakkan ekonomi sirkular pengelolaan sampah rumah tangga.
Menurut Setiawan Wangsaatmaja, dalam rumah tangga, ibu dapat mendorong anggota keluarga untuk sama-sama mengurangi atau memilah sampah, menyediakan fasilitas sampah, dan mengedukasi anggota keluarga soal pentingnya pengelolaan sampah sejak dari rumah.
“Peran-peran ibu-ibu sangat tinggi. Bagi yang keseharian di rumah ataupun yang dibantu asisten rumah tangganya, bisa memberikan arahan-arahan kepada yang ada di lingkungan rumah,” kata Setiawan Wangsaatmaja saat membuka webinar ‘Circular Economy Persampahan’ bertema “Peran Ibu dalam Mengurangi Sampah” di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (21/12/2021).
Dalam webinar tersebut, Setiawan Wangsaatmaja menuturkan bahwa Provinsi Jabar, dengan jumlah penduduk hampir 50 juta jiwa, berpotensi mengalami permasalahan sampah apabila masyarakat tidak bijak dalam mengelola sampah.
Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada Februari 2019, Indonesia menghasilkan 64 juta ton timbunan sampah setiap tahun. Dari jumlah tersebut, 60 persen diantaranya merupakan sampah organik dan 14 persen sampah plastik.