Kemenkes: Data 1090 Pasien Meninggal Covid-19, 68 Persen Belum Divaksin

Ilustrasi kasus konfirmasi Covid-19. (Foto: Dodi/JabarNews).

“Untuk menekan korban akibat terinfeksi COVID-19, penguatan pelayanan kesehatan terus dilakukan selain upaya pencegahan melalui percepatan laju vaksinasi, testing dan tracing,” kata dr. Nadia.

Sementara itu data kapasitas rumah sakit, per Senin (14/2) pukul 18:30 WIB menunjukkan bahwa pasien yang dirawat ada di 32 persen dari total ketersediaan tempat tidur dan isolasi.

Baca Juga:  Permudah Masyarakat, Satpolair Polres Purwakarta Gelar Vaksinsi di Tengah Waduk Jatiluhur

“Artinya, rumah sakit kita masih memiliki kapasitas yang sangat baik untuk menampung pasien COVID-19. Angka ini baru sementara dan kapasitas ini masih dapat terus ditingkatkan jika memang diperlukan,” ujar dr. Nadia.

Sampai Minggu (13/2) Kemenkes telah melakukan tes spesimen mencapai 451.040 dan rata-rata tes spesimen 7 minggu terakhir mencapai 410.846. Selain itu kesediaan oksigen di rumah sakit di 10 provinsi dengan peningkatan kasus tertinggi masih di atas 48 jam.
Total oksigen konsentrator di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Bali, Sumatera Utara, DI Yogyakarta, Kalimantan Selatan, dan Papua
mencapai 10.326. Sedangkan jumlah oksigen generator mencapai total 65.

Baca Juga:  Polresta Bandung Bersama Kemenag dan NU Gelar Sejuta Vaksin Booster di Kabupaten Bandung

Kesiapan tenaga kesehatan juga terus ditingkatkan. Kekurangan tenaga kesehatan yang masih dapat diatasi oleh fasilitas pelayanan kesehatan melalui pengaturan SDM sehingga tidak berdampak pada pelayanan kesehatan.

Baca Juga:  Yana Mulyana Sampaikan Dua Raperda Tentang Koperasi dan Usaha Mikro, Ini Fokus Bahasannya