Lebih lanjut, Bagus menuturkan, kenaikan harga ayam potong pada saat ini tidak dapat diprediksi kapan akan berakhir, akibat situasi sekarang. Dimana mayoritas pakan bersumber pada impor dan otomatis berimbas terhadap harga ternak.
“Jangka pendek belum bisa tertangani, tapi kami akan terus dengan dinas agar semua pihak bisa menekan komponen harga pakan sehingga HPP bisa turun. Kami agak sulit memprediksi. Kelemahan kita, belum memiliki data pangan yang akurat. Tidak bisa memprediksi, karena berapa jumlah produksi,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News