Keren, Bandung Jadi yang Terbaik dari 100 Smart City di Indonesia

Balai Kota Bandung. (Foto: Tribun Jabar).

Ia mengatakan, inovasi tersebut bukan sekadar bicara teknologi saja, melainkan inovasi menyeluruh yang dapat meningkatkan pelayanan untuk masyarakat.

Sebagai contoh, Yayan menyebut program dinas-dinas di Kota Bandung seperti program Buruan SAE yang diluncurkan oleh Dispangtan Kota Bandung, program Layad Rawat oleh Dinas Kesehatan Kota Bandung, dan masih banyak program lainnya.

Baca Juga:  DPRD Jabar Bentuk Pansus CPDOB, Siap Tangani Pemekaran Delapan Daerah di Jabar, Lihat Disini

“Ini bukan hanya kerja keras satu pihak, melainkan semua stakeholder dan masyarakat Kota Bandung. Program-program pelayanan ini dapat berjalan maksimal karena kolaborasi pentahelix,” ucapnya.

Baca Juga:  Datang ke Bandung, Anies Baswedan dan AHY Semakin Mesra! Sama-sama Bahas Masa Depan

Ia berharap, penghargaan ini bisa memacu Pemerintah Kota Bandung untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Sebagai informasi, indikator penilaian evaluasi 100 Smart City ini berdasar pada lima aspek: baseline (bobot 10 persen), output (bobot 20 persen), outcome (bobot 40 persen), impact (bobot 30 persen), serta program percepatan atau quick win (bobot 20 persen).

Baca Juga:  Datangi Tokoh Lintas Etnis Sumatera Utara, Setjen Wantannas RI Dukung Terwujudnya Taman Budaya Nusantara