Keren! Warga Binaan Lapas Sumedang Ciptakan Alat Pendeteksi Gempa

Ilustrasi Gempa
Ilustrasi gempa bumi. (Foto: Istimewa).

“Terus pake kerincingan kayaknya ini keren. Nah di situ idenya. Lalu berpikir lagi ini apa namanya, udah lah disebut alat pendeteksi gempa. Jadi alat ini bisa digantung atau ditempel di kaca dan di pintu,” jelasnya.

Baca Juga:  Dapat Bantuan Rutilahu, Abah Wahyudin Warga Desa Bojongbarat Purwakarta Sumringah

Menurut Sri, sejak ide ciptakan kerajinan alat pendeteksi gempa ini muncul seminggu yang lalu, sudah sekitar 10 alat yang berhasil dibuat. Bahkan, beberapa di antaranya telah terjual.

Sedangkan untuk harganya berkisar antara Rp10.000 hingga Rp20.000, tergantung pada tingkat kerumitan, motif, dan jenis benang yang digunakan. “Kebetulan ini belum launching sebetulnya, tapi ada yang beli udah dikasih aja,” tuturnya.

Baca Juga:  Jatigede akan Dikembangkan Jadi Wisata Internasional, Ridwan Kamil Beberkan Keistimewaanya

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Sumedang Ratri Handoyo Eko Saputro mengatakan, jika ada yang berminat dengan kerajinan tersebut, dapat memesannya melalui media sosial Lapas Sumedang, atau langsung menghubungi petugas.

Baca Juga:  Kata Ridwan Kamil Kabupaten Sumedang Bakal Punya Dua Wisata Baru, Disini Lokasinya

“Kami berkomitmen untuk membantu masyarakat menghadapi potensi gempa dengan inovasi ini,” ucap Ratri.