JABARNEWS │ BEKASI – Penangkapan pelaku terduga teroris oleh tim Densus 88 Antiteror di Desa Setiadarma, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengagetkan warga sekitar.
Bahkan warga sekitar bernama Andre mengaku tidak mengenal dengan baik dua orang yang ditangkap Densus 88 Antiteror pada Jumat (27/10/2023). Meskipun demikian, ia menyebut kedua terduga teroris tersebut tinggal di sekitar lingkungan tempat tinggalnya.
“Ya, mereka adalah tetangga yang tinggal beberapa rumah dari sini,” ungkap Andre saat diwawancarai awak media, Jumat (27/10/2023) malam.
Andre, yang bekerja sebagai pedagang cilok, menjelaskan bahwa ia tidak pernah memiliki hubungan pribadi dengan dua terduga teroris tersebut. Namun, kedua orang tersebut pernah membeli dagangannya beberapa kali bersama dengan istrinya.
“Mereka pernah membeli beberapa kali,” tambahnya.
Andre menegaskan bahwa kedua terduga tersebut bukanlah pelanggan setia, melainkan hanya membeli cilok ketika merasa ingin mengonsumsinya. “Mereka bukan pelanggan tetap, mereka hanya membeli ketika ingin makan cilok,” katanya.