JABARNEWS | BANDUNG – DPRD Provinsi Jawa Barat diminta untuk memanggil Gubernur Jabar Ridwan Kamil terkait pernyataannya soal Kesra Jabar Gate Rp1 Triliun kepada Nu Jabar.
Dalam pernyataan sikap dari Forum Silaturahmi Organisasi Islam (FSOI) Jabar, mereka mendesak DPRD Jabar untuk memanggil Gubernur Ridwan Kamil agar menjelaskan kepada Dewan mengenai pola dan dasar pengalokasian Hibah APBD selama ini, termasuk alokasi dana hibah 1 Triliun rupiah kepada NU Jawa Barat.
Tak hanya itu, mereka juga meminta agar lembaga-lembaga negara yang berwenang seperti BPK, Ombudsman dan KPK untuk turut mencermati, mengawasi dan atau memeriksa pengalokasian dana Hibah APBD Jabar di masa kepemimpinan Gubernur Ridwan Kamil.
“FSOI Jabar juga mengajak seluruh elemen Organisasi dan Warga Jawa Barat untuk ikut berpartisipasi aktif mengawasi jalannya Pemerintahan Jawa Barat,” tulis pernyataan sikap FSOI Jabar yang diterima, Rabu (4/1/2023).
“Khususnya yang menyangkut tata kelola keuangan termasuk pola pengalokasian dana Hibah APBD Jawa Barat kepada Organisasi Kemasyarakatan,” tambahnya.