Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Banjar Sunarto melalui Pengantar Kerja Ahli Muda Bidang Penempatan Tenaga Kerja, Endi Apandi mengatakan, Tati berangkat dari Malaysia pada Rabu siang. Kemudian tiba di Kota Banjar pada Kamis sekitar pukul 02.30 WIB.
Sebetulnya, kata Apandi, kepulangan Pekerja Migran Indonesia tersebut di luar program anggaran yang ada.
Akan tetapi, sebagai tanggung jawab pemerintah atas warganya, maka pihaknya tetap mengupayakan hingga akhirnya yang bersangkutan bisa pulang.
“Bagaimanapun, kami tetap melaksanakan tanggung jawab pemerintah untuk penanganan itu. Baik PMI yang prosedural maupun non prosedural,” ucap Sunarto.
“Tentunya kepulangan pekerja migran tersebut juga tidak lepas dari koordinasi BP2MI, Kedutaan Besar RI di Malaysia. Kemudian juga bantuan dari sejumlah aktivis kemanusiaan di luar negeri,” tambahnya.