Bahkan hingga saat ini, Sahrul terus berusaha mencari keberadaan sang ibu dari mulai mendatangi rumah kerabat hingga melalui media sosial.
“Sudah dua tahun terakhir ini saya berupaya mencari keberadaan ibu, sudah ke mana-mana, lewat medsos juga. Saya berkeyakinan ibu masih hidup. Saya akan terus mencari,” ujar Sahrul.
Bagi Sahrul, ibu merupakan poros dalam hidupnya. Jadi, ketika harus kehilangan beliau memang membuat dirinya kehilangan pegangan, jembatan yang biasanya menjadi penghubung antar anggota keluarga terputus.
“Saya ingin sekali bertemu dengan ibu, saya terus berusaha mencarinya sampai kapan pun. Bagi yang mengetahui keberadaan ibu saya bisa menghubungi saya ke nomor 0831-7018-2432, ” Harap Sahrul.
Sahrul juga berharap ibunya membaca berita ini dan bersedia pulang untuk bisa kembali berkumpul dengan dirinya. (Gin)